Sabtu, 17 Desember 2011

Pancasila Sebagai Ideologi Terbuka

. Sabtu, 17 Desember 2011
0 komentar

Pancasila sebagai ideologi terbuka dapat diartikan sebagai berikut:
  1. Pancasila senantiasa berinteraksi secara dinamis dengan nilai-nilai dasar yang tidak berubah, dan dalam pelaksanaannya disesuaikan dengan kebutuhan dan tantangan nyata yang dihadapi dalam setiap kurun waktu.
  2. Pancasila dapat membuka nilai-nilai dari luar, tanpa mengubah nilai dasar Pancasila
  3. Pancasila dapat mengembangkan secara kreatif dan dinamis untuk menjawab kebutuhan zaman tanpa mengubah nilai dasar
Sifat keterbukaan Pancasila memerlukan pembatasan. Mengapa? Agar pembatasan tersebut membuat dinamika Pancasila sebagai ideologi yang terbuka tidak kebablasan, namun tetap berlandaskan pada nilai dasar yang ada.

Pembatasan - pembatasan terhadap keterbukaan Pancasila antara lain:
  1. Nilai dasar
  2. Lima nilai dasar Pancasila harus tetap ajeg, lestari, dan tidak boleh ada pengubahan karena kelima nilai dasar tersebut mengandung cita- cita nasional, dasar negara dan sumber kedaulatan negara.
  3. Kepentingan stabilitas nasional
  4. Semua gagasan untuk menjabarkan nilai dasar ditujukan untuk stabilitas dan integritas nasional.
  5. Larangan ideologi komunis-marxisme
  6. Komunisme bisa berubah dalam bentuk dan wujud yang lain sehingga bisa disebut bahaya laten / tersembunyi

0 komentar:

 
 
 
 
Using Xclear | Bloggerized by Themescook | Edited by Leonheart